MAKASIH FOR KOMPAS
Karakter komik Jepang yang ikonis telah menjajaki dunia perfilman lewat film animasi terbaru "Astro Boy". Adalah studio film Imagi International Holdings Limited yang memproduksi film tersebut dengan memanfaatkan software Autodesk Maya. Imagi Studios telah mengeluarkan investasi sebesar 65 juta dollar AS untuk pembuatan "Astro Boy". Proses produksi film ini mencakup pembentukkan konsep dan karakter, penulisan naskah serta desain awal yang dikerjakan oleh sebuah tim di Los Angeles; sedangkan tim Hong Kong yang terdiri dari 400 seniman berkonsentrasi pada pembuatan model, tekstur, animasi, pencahayaan, rendering, dan tugas penggabungan."Untuk Astro Boy simulasi dedaunan dikerjakan menggunakan efek-efek gambar software Maya bersamaan dengan plug-in internal kami," kata John Mak, kepala technical operations di Imagi Studios dalam siaran persnya.Film animasi Astro Boy telah diluncurkan pada tanggal 23 Oktober 2009. Karakter utama dalam film tersebut merupakan karya Osamu Tezuka yang pertama kali memperkenalkan serial komik tentang Astro Boy, sebuah robot anak laki-laki yang tidak pernah bertambah usia, pada tahun 1950-an. Bersama dengan popularitasnya, komik tersebut kemudian dikembangkan menjadi kartun hitam putih untuk televisi pada tahun 1963 - serial TV Jepang pertama yang menggunakan sebuah estetika yang sekarang dikenal dunia sebagai anime. Sebelum Astro Boy, Imagi Studios sudah memanfaatkan Maya untuk mengembangkan dan memproduksi film-film animasi komputer. Dirilis pada tahun 2007, "Teenage Mutant Ninja Turtles" juga diproduksi oleh perusahaan ini dengan menggunakan Maya. Ketika diluncurkan, film tersebut mendapat peringkat pertama di box office Amerika Serikat - pertama kalinya untuk sebuah film animasi yang diproduksi di Asia
Karakter komik Jepang yang ikonis telah menjajaki dunia perfilman lewat film animasi terbaru "Astro Boy". Adalah studio film Imagi International Holdings Limited yang memproduksi film tersebut dengan memanfaatkan software Autodesk Maya. Imagi Studios telah mengeluarkan investasi sebesar 65 juta dollar AS untuk pembuatan "Astro Boy". Proses produksi film ini mencakup pembentukkan konsep dan karakter, penulisan naskah serta desain awal yang dikerjakan oleh sebuah tim di Los Angeles; sedangkan tim Hong Kong yang terdiri dari 400 seniman berkonsentrasi pada pembuatan model, tekstur, animasi, pencahayaan, rendering, dan tugas penggabungan."Untuk Astro Boy simulasi dedaunan dikerjakan menggunakan efek-efek gambar software Maya bersamaan dengan plug-in internal kami," kata John Mak, kepala technical operations di Imagi Studios dalam siaran persnya.Film animasi Astro Boy telah diluncurkan pada tanggal 23 Oktober 2009. Karakter utama dalam film tersebut merupakan karya Osamu Tezuka yang pertama kali memperkenalkan serial komik tentang Astro Boy, sebuah robot anak laki-laki yang tidak pernah bertambah usia, pada tahun 1950-an. Bersama dengan popularitasnya, komik tersebut kemudian dikembangkan menjadi kartun hitam putih untuk televisi pada tahun 1963 - serial TV Jepang pertama yang menggunakan sebuah estetika yang sekarang dikenal dunia sebagai anime. Sebelum Astro Boy, Imagi Studios sudah memanfaatkan Maya untuk mengembangkan dan memproduksi film-film animasi komputer. Dirilis pada tahun 2007, "Teenage Mutant Ninja Turtles" juga diproduksi oleh perusahaan ini dengan menggunakan Maya. Ketika diluncurkan, film tersebut mendapat peringkat pertama di box office Amerika Serikat - pertama kalinya untuk sebuah film animasi yang diproduksi di Asia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar